Dana Traha merupakan areal pemakaman Kesultanan Bima, berada di Atas gunung di Areal Kota Bima, gunung tersebut dikenal dengan sebutan Doro Raja. Doro berarti Gunung sedangkan Raja tetap dengan arti semulanya. Kompleks pemakaman dijaga dan dirawat sedemikian rupa agar tidak hilang keasliannya. Di depan areal yang memiliki pagar pembatas, sering dijadikan tempat jogging atau yang sekedar ingin menikmati pemandangan Kota bima dari Puncak. Perpaduan yang indah antara laut dan kota membuat puncak Dana Traha menarik dan tidak pernah sepi pengunjung, terutama yang hobi foto. Suasana pagi segar, sendu dan kita bisa melihat kabut memayungi areal sekitar. Sore sangat indah dengan Sunset, tidak ketinggalan malam hari dengan nuansa kelap kelip lampu dan teluk Bima dimalam hari. Saya katakan wisata yang cerdas, mengunjungi tempat sejarah yang seru juga untuk nongkrong, olahraga, terutama hunting foto.Bagi yang berminat, mari!
(Disana sy pernah sempatkan menyusun beberapa baris kata
Teluk menari
Gunung-gunung itu masih berselimut kabut, berpayung awan
Menghirup wangi kebesaran-Mu disini
Sambil kutatap batas air yang mempesona
Disana denting bertalu-talu,
Suara burung, kokok ayam,
Dana mbojo memunculkan girahnya pagi ini
Dari sudut Dana Traha
Kurekam setiap gambar kehidupan yang surgawi
Lukisan alam yang mendebarkan
Duhai, sunyi ini begitu indah
Sepi pagi ini begitu nikmat
Karena pesona alam dari Dana Traha )